Tutuyan, Boltim, kabar-jurnalis.com – Tim Resmob Polres Bolaang Mongondow Timur (Boltim) di bawah pimpinan Kasat Reskrim AKP Denny Tampenawas, S.Sos, berhasil menggagalkan upaya pengiriman dua perempuan asal Boltim ke Kabupaten Morowali Utara, Sulawesi Tengah, pada Sabtu (8/7/24).
Kedua perempuan tersebut, NG (18) dan Melati (nama samaran), direncanakan untuk dipekerjakan di sebuah SPA di Morowali Utara. Mereka diamankan saat berada di depan SPBU Mongkonai Kotamobagu bersama seorang lelaki, SS alias Sanjai (22), warga Desa Soe, Kabupaten Poso.
Kapolres Boltim AKBP Sugeng Setyo Budhi, SIK, M.Tr. Opsla, melalui Kasi Humas Polres Boltim IPDA Reynold Wowor, S.Sos, mengonfirmasi peristiwa tersebut. “Setelah mengetahui posisi kedua korban, Tim Resmob yang dipimpin Kasat Reskrim langsung bergerak dan berhasil mengamankan kedua korban yang saat itu sudah bersama SS, sopir trayek Manado – Poso,” jelasnya.
Kasat Reskrim AKP Denny Tampenawas, S.Sos, menjelaskan bahwa kejadian ini bermula dari laporan orang tua kedua korban yang mengaku anak-anak mereka tidak pulang ke rumah. “Kedua orang tua korban melaporkan bahwa anak-anak mereka tidak lagi pulang ke rumah, laporan ini langsung ditindaklanjuti oleh Tim Resmob dengan melakukan pencarian,” ungkapnya.
Setelah pencarian yang cukup sulit, Tim Resmob akhirnya berhasil menemukan kedua korban dan mengetahui alasan ketidakhadiran mereka di rumah. “Salah satu korban, NG, ditawari pekerjaan dengan gaji Rp 4.000.000,- per bulan untuk bekerja di sebuah SPA di Morowali Utara,” ungkap AKP Denny.
NG mendapatkan tawaran pekerjaan dari seseorang yang tidak dikenalnya saat mencari lowongan pekerjaan di media sosial Facebook. Setelah sepakat, mereka bertukar nomor HP. “Seminggu kemudian, orang yang tidak dikenalnya menghubungi NG dan mengatur keberangkatan pada Jumat (7/7/24), dengan kendaraan yang akan menjemputnya,” lanjutnya.
Melati, teman NG, juga ingin ikut berangkat. Mereka diminta untuk ke Kotamobagu dan dijemput oleh sopir trayek Manado – Poso, dengan biaya transportasi ditanggung oleh orang yang menghubungi NG. “Beruntung Tim Resmob cepat mengetahui keberadaan kedua korban sehingga berhasil diamankan sebelum berangkat ke Morowali,” tambah AKP Denny.
Kini, kedua korban dan SS dibawa ke Kantor Polres Boltim untuk pemeriksaan lebih lanjut. “Kedua korban dan lelaki SS langsung dibawa ke Kantor Polres Boltim untuk dilakukan pemeriksaan dan saat ini kedua korban sudah dikembalikan kepada orang tua mereka,” tutup Kasat Reskrim.
(Dp)
