TUTUYAN — Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim) mengambil langkah tegas dalam mengurus kekayaan milik daerah dengan membentuk Tim Pemburu Aset Daerah.
Pembentukan tim ini disepakati dalam rapat koordinasi yang digelar pada Senin (2/6/2025) di ruang kerja Wakil Bupati, dan dipimpin langsung oleh Wakil Bupati Boltim, Argo V. Sumaiku.
Rapat tersebut turut dihadiri para Asisten, Sekda, serta Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) se-Kabupaten Boltim.
Tim ini akan bekerja lintas sektor untuk menelusuri, mengidentifikasi, dan mengamankan aset-aset daerah yang keberadaannya tidak jelas atau belum tercatat secara resmi.
Langkah ini merupakan bentuk keseriusan pemerintah dalam mengatur dan menjaga aset daerah agar lebih tertib, terbuka, dan bisa dipertanggungjawabkan.
“Kita tidak boleh membiarkan aset daerah menguap begitu saja. Aset yang tidak jelas keberadaannya harus ditelusuri, dijemput, dan dikembalikan sebagai kekayaan milik daerah,” tegas Wakil Bupati Argo V. Sumaiku saat menyampaikan arahannya dalam rapat.
Dukungan penuh terhadap pembentukan tim ini juga datang dari Bupati Boltim, Oskar Manoppo, yang sebelumnya telah menekankan pentingnya penataan aset daerah saat memimpin apel bersama jajaran ASN di halaman Kantor Bupati pada Senin (28/4/2025) pagi.
“Kita akan bentuk tim pemburu aset. Tidak bermaksud untuk apa-apa, karena aset di kita ini sudah kacau balau,” ungkap Bupati Oskar Manoppo dalam amanatnya.
Pernyataan tersebut menunjukkan bahwa pemerintah menyadari banyak aset daerah yang belum tertata dengan baik, dan ini harus segera dibenahi.
(Donal)