Banjarbaru] Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Narkotika Kelas IIA Karang Intan berkomitmen untuk mendukung kelancaran dan keberhasilan pelaksanaan Pemiihan Umum (Pemilu) tahun 2024 mendatang.
Komitmen tersebut diwujudkan dengan hadirnya Lapas Narkotika Karang Intan pada kegiatan Rapat Koordinasi (Rakor) Pembentukan Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) di Tempat Pemungutan Suara (TPS) lokasi khusus, bersama Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Banjar di Daun-daun Le’Jardin Banjarbaru, Senin (18/12).
“Lapas Narkotika Karang Intan menjadi salah satu lokasi khusus pada pelaksanaan Pemilu 2024 mendatang, jadi kemarin kita diundang oleh KPU Banjar untuk berdiskusi perihal pembentukan KPPS di TPS khusus tersebut,” ungkap Kepala Subseksi Registrasi, Edy Permana, Selasa (19/12).
Edy Permana hadir bersama Kepala Seksi Bimbingan Narapidana, Rahmat Pijati, mewakili Kepala Lapas Narkotika Karang Intan, Wahyu Susetyo. Pada kegiatan tersebut turut disampaikan data pemilih Warga Binaan Lapas Narkotika Karang Intan dan diputuskan akan ada lima TPS yang nantinya dibentuk. TPS tersebut memerlukan setidaknya 45 orang petugas, baik sebagai petugas KPPS maupun petugas pengamanan saat berlangsungnya kegiatan pemungutan suara.
“Karena pada kegiatan tersebut turut hadir Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Banjar, jadi sekalian kita sampaikan agar dalam waktu dekat bisa dilakukan kembali pemeriksaan biometric bagi warga binaan yang sebelumnya belum terakomodir untuk masuk ke dalam daftar pemilih tetap,” tambahnya.
Rakor menghadirkan dipimpin langsung Ketua KPU Banjar, Muhammad Nor Aripin. Dirinya menyampaikan dalam waktu dekat akan mengunjungi Lapas Narkotika Karang Intan, melakukan sosialisasi kepada warga binaan perihal cara pencoblosan.
“Kita berharap para KPPS menjunjung tinggi netralitas dan kegiatan Pemilu 2024 khususnya di Lapas Narkotika Karang Intan berlangsung aman dan lancar,” pungkasnya.
(arb/ysf)
