Kabar Jurnalis Com–Kepahiang —Anggaran publikasi kerjasama media di Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Kepahiang Bakal menjadi sorotan. Berbagai media online mengungkap dan mempertanyakan tidak transparannya pengelolaan anggaran publikasi di Kominfo tersebut.
Berpotensi Ramainya pemberitaan menyoroti pengelolaan anggaran Publikasi media di Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Kepahiang sejak instansi tersebut dipimpin Diki Iswandi selaku Kepala Dinas Kominfo Kabupaten Kepahiang, kerjasama media di Kominfo Pemerintahan Kabupaten Kepahiang semakin tak jelas. Baik Publikasi maupun langganan koran atau Surat Kabar. Padahal anggarannya tiap tahun cukup besar.
Pasalnya, Oknum Kadis Kominfo ini dinilai diskriminatif terhadap sejumlah perusahaan media terkait alokasi dana anggaran untuk melakukan kerjasama publikasi. Dalam melakukan kerjasama dengan media, Diki kabarnya memilih-milih perusahaan media yang merupakan teman-temannya.
Selain itu, Oknum Kadis Kominfo Kepahiang ini juga tidak transparan, berapa besar anggaran publikasi dan jumlah media yang menjadi kerjasama dengan Dinas Kominfo Kabupeten Kepahiang.
Dari itu. Ketua SMSI Kabupeten Kepahiang Ujang Efendi SE, akan menyurati Kepala Dinas Kominfo Kabupeten Kepahiang terkait bagaiman angaran publikasi media diterapkan.
Merangkum dari anggaran kerjasama publikasi media yang jumlahnya belum diketahui, baik media cetak maupun online, dan TV.
Disebutkan Ujang Efendi SE. Sementara Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupeten Kepahiang Diki Iswandi yang akan coba dihubungi untuk konfirmasi, terkait anggaran publikasi di instansi yang dipimpinnya belum diketahui.(Red).
