Boltim — Pemerintah Desa Dodap Pantai, Kecamatan Tutuyan, Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim) bersama tenaga ahli bupati dan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) menggelar kegiatan rembuk stunting sekaligus Musyawarah Desa (Musdes) Rencana Kerja Pemerintah Desa (RKPDes) Tahun 2026. Acara berlangsung di Gazebo Dodap Pantai, Senin (25/8/2025).
Kegiatan tersebut dihadiri Sangadi Dodap Pantai, Christian Doodoh, Camat, jajaran BPD, aparat desa, pendamping desa, tenaga ahli bupati, serta masyarakat setempat.
Pendamping desa, Syukri Yendi Kolopita, dalam penyampaiannya menekankan bahwa rembuk stunting menjadi wadah penting untuk menyatukan persepsi semua pihak dalam mencegah dan menurunkan angka stunting di tingkat desa.
“Stunting bukan hanya soal kesehatan anak, tetapi juga menyangkut kualitas sumber daya manusia di masa depan. Desa memiliki peran strategis untuk mengintegrasikan program kesehatan, gizi, hingga sanitasi dalam RKPDes,” ungkapnya.
Sementara itu, tenaga ahli bupati, Piantai Paputungan, menyampaikan pentingnya sinergi pemerintah desa dengan pemerintah kabupaten agar program penanganan stunting dapat berjalan efektif.
“Pemdes harus memastikan program yang disusun dalam RKPDes selaras dengan program kabupaten, provinsi, hingga nasional, sehingga upaya penurunan stunting lebih terarah dan terukur,” katanya.
Dalam kesempatan yang sama, Sangadi Dodap Pantai, Christian Doodoh, menegaskan komitmen pemerintah desa dalam mendukung penuh program pencegahan stunting melalui perencanaan pembangunan desa.
“Hasil rembuk stunting hari ini akan menjadi dasar dalam penyusunan RKPDes 2026, khususnya pada sektor kesehatan, pendidikan, dan pemberdayaan masyarakat. Kami berharap partisipasi aktif masyarakat dapat memperkuat langkah kita bersama,” ujar Christian
